JARILANGIT.COM - Mantan Wasekjen Partai Demokrat, Andi Arief disebut sebagai penerus Anggota Politbiro CC PKI Sudisman. Tuduhan itu beredar di media sosial lewat unggahan video.
Andi Arief yang memberi tahu jika dia dituduh sebagai penerus Sudisman dalam akun Twitternya. Andi Arief meminta aparat kepolisian mengusut penyebar video yang menyebut dirinya memiliki keterlibatan dengan Partai Komunis Indonesia atau PKI.
Andi Arief dikatakan memiliki nama lain Mirah Mahardika dalam video tersebut disebut sebagai penerus Kepala CC PKI Sudisman.
Tidak terima akan hal itu, Andi Arief melalui akun Twitter milik pribadinya @AndiArief__ meminta polisi mengusut akun @zaidz_212 selaku penyebar video. Andi Arief menuding penyebar video berdurasi tersebut merupakan alumni Sambhar atau Samapta Bhayangkara.
"Pak Polisi, mohon cebong atau alumni sambhar @zaidz_212 yang menyebar video ini "diurus" ya. Nanti kadung menyebar dan masuk TV one dan bang @karniilyas nafsu." tulis Andi Arief lewat akun Twitter pribadinya @AndiArief__ seperti dikutip Suara.com, Rabu (13/3/2019).
Dalam sebuah video berdurasi 0:56 detik itu Andi Arief dikatakan memiliki nama lain Mirah Mahardika dan disebut sebagai penerus Sudisman.
Berikut petikan narasi dalam video tersebut:
Pak Polisi, mohon cebong atau alumni sambhar @zaidz_212 yang menyebar video ini "diurus" ya. Nanti kadung menyebar dan masuk TV one dan bang @karniilyas nafsu. pic.twitter.com/LCY8XSo94T
— andi arief (@AndiArief__) March 13, 2019
Jadi yang namanya Andi Arief ini ternyata dialah yang bernama Mirah Mahardika. Setelah Muso gagal tahun 1948, Muso menyerahkan kepemimpinan kepada DN Aidit. DN Aidit gagal menyerahkan kepada Sudisman yang kita bacakan tadi. Sudisman menyerahkan kepada dia (Andi Arief).
Jadi sekali lagi para hadirin memang mereka ini sekarang PD (percaya diri), ekonomi makmur jadi penjabat.