JARILANGIT.COM - Habib Rizieq Shihab mengatakan presiden terpilih yang bakal dilantik Oktober 2019 nanti merupakan presiden ilegal.
Bahkan, ketika mengatakan presiden ilegal, Rizieq Shihab mengucapkannya dua kali sebagai tanda penegasan atas pernyataannya tersebut.
Pernyataan itu disampaikan Rizieq Shihab dalam rekaman video yang diputar saat Milad ke-21 FPI di Stadion Rawabadak, Jakarta Utara, Sabtu (24/8/2019).
Awalnya, Rizieq menuding pemerintah Indonesia yang mencekal dirinya sehingga tidak bisa pulang dari Arab Saudi ke Indonesia.
Bahkan, menurut Rizieq, pemerintah Indonesia terus mengirimkan surat agar dirinya dicekal hingga pelantikan presiden terpilih Oktober 2019.
"...bahkan rezim zalim Indonesia masih terus meminta kepada Kerajaan Saudi Arabia agar mencekal saya hingga pelantikan presiden ilegal pada Oktober 2019 yang akan datang..." ujar Rizieq. seperti dikutip dari suara com.
Ujaran yang menyebut presiden terpilih dari pemilu 2019 merupakan presiden ilegal diulang kembali oleh Rizieq Shihab untuk penegasan.
Sebutan Rizieq untuk presiden terpilih beralasan. Menurut dia, presiden hasil Pilpres 2019 merupakan ilegal karena hasil kecurangan dan zalim.
"...ya saya sebut presiden yang akan datang yang akan dilantik pada bulan oktober 2019 adalah presiden ilegal karena hasil dari pilpres curang dan zalim..." kata Rizieq Shihab.
Parade Bendera Tauhid, Dilanjutkan Parade Bendera Merah Putih Oleh LPI Saat Milad FPI Ke 21 Di Stadion Rawa Badak, Sabtu 24 Agustus 2019 Membuktikan Bahwa FPI Tidak Anti Pancasila & FPI Tidak Anti NKRI