Brutal! Video TNI Dikeroyok, Bos SMB dan 45 Anak Buahnya Diciduk
 Brutal! Video TNI Dikeroyok, Bos SMB dan 45 Anak Buahnya Diciduk

Brutal! Video TNI Dikeroyok, Bos SMB dan 45 Anak Buahnya Diciduk

Para pelaku merupakan anggota Serikat Mandiri Batanghari (SMB). Mereka memukul dan menendang prajurit TNI hingga terkapar di tepi jalan.



JARILANGIT.COM - Video detik-detik prajurit TNI dikeroyok di Jambi viral di media sosial. Dalam video terlihat puluhan orang yang membawa senjata rakitan mengeroyok prajurit TNI.

Para pelaku merupakan anggota Serikat Mandiri Batanghari (SMB). Mereka memukul dan menendang prajurit TNI hingga terkapar di tepi jalan.

Korban merupakan anggota Satgas Monitoring Karhutla Korem 042/Garuda Putih.

Selain prajurit TNI, anggota SMB juga menganiaya tim TRC Damkar dan Karyawan PT WKS. Penganiayaan dilakukan di Distrik VIII Batanghari, Sabtu (13/7) lalu.

Tim gabungan dari Korem 042/Gapu dan Polda Jambi akhirnya memburu para pelaku. Hasilnya, sebanyak 46 orang dari SMB diciduk.

Tak tanggung-tanggung, Muslim yang merupakan Ketua SMB, ikut ditangkap.

Penangkapan dilakukan pada Kamis (18/7) sore, tak jauh dari lokasi kejadian.

“Sudah ditangkap tadi sore,” kata Kapolda Jambi Irjen Pol Muchlis AS, melalui Kabid Humas Kuswahyudi Tresnadi, sebagaimana dilansir Jambi Independent, Jumat (19/7).

Senpi Rakitan Diamankan dari Kelompok Muslim Cs

Selain menangkap puluhan anggota SMB, tim gabungan juga mengamankan 10 pucuk senjata rakitan laras panjang, dan belasan senjata tajam.

Kabid Humas Kuswahyudi Tresnadi menjelaskan, ada 10 unit Senpi rakitan dan belasan sajam yang didapati dari tangan kelompok ini.

Menurut dia, Muslim dan anggotanya ini langsung dibawa ke Mapolda Jambi.

Mereka yang diamankan ini lanjut Kuswahyudi, adalah orang-orang yang diduga ikut terlibat dalam penganiayaan tersebut. Bahkan ada korban dari personel TNI.

Berikut ini video detik-detik prajurit TNI dikeroyok di Jambi.



(pojoksatu)
 
Pilih sistem komentar sesuai akun anda ▼
Blogger

No comments

» Komentar anda sangat berguna untuk peningkatan mutu artikel
» Terima kasih bagi yang sudah menulis komentar.