JARILANGIT.COM - Tim Kampanye Nasional Jokowi-Maruf mengingatkan Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon untuk tidak hanya gemar mengkritisi atau bersikap nyinyir kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Melainkan juga harus menunjukkan kinerja mumpuni sebagai legislator.
Wakil Ketua TKN Jokowi-Maruf Arsul Sani menanggapi santai kritikan Fadli Zon tentang Jokowi yang gemar membaca komik Doraemon dan Shincan. Menurutnya, segala yang dilakukan Jokowi tidak akan pernah diakui oleh wakil ketum Partai Gerindra tersebut.
"Pokoknya di mata Pak Fadli Zon itu Pak Jokowi tidak ada kerennya lah," katanya di Hotel Sahid Jaya, Jakarta, Selasa (12/2).
Arsul yang juga sekjen Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mengakui jika Fadli Zon memang sosok yang pintar dan hebat. Maka dari itu, seharusnya Fadli Zon mampu menunjukkan kinerja yang baik dengan memperjuangkan aspirasi rakyat.
"Kita itu anggota DPR itu digaji untuk memperjuangkan sesuatu, bukan untuk mengomentari presiden atau nyinyir terus setiap hari," katanya.
"Kalau sudah menginisiasi RUU Minuman Beralkohol, RUU Penjaminan, RUU Jabatan Hakim, RUU Penyadapan itu sudah banyak, RUU Pesantren. Saya mau bilang, Fadli Zon sukanya bikin puisi padahal jadi anggota DPR digaji bukan untuk bikin puisi," jelas Arsul yang juga anggota Komisi III.
Dalam sebuah diskusi di Kawasan Menteng sebelumnya, Fadli Zon menyebut bahwa bangsa Indonesia mengalami tragedi ketika pemimpinnya tidak rajin membaca dan menulis buku sebagaimana yang dilakukan para pendahulu.
"Kita tidak temukan tokoh pendiri bangsa yang tidak membaca dan menulis. Baru sekarang kita punya presiden bacanya Doraemon dan Shincan," kata Fadli menyindir Jokowi. (BUNAIYA FAUZI ARUBONE/rmol)