JARILANGIT.COM - Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, tercatat jumlah korban meninggal sebanyak 8 orang, sementara itu, sebanyak 737 orang di rawat di rumah sakit, pasca-aksi yang terjadi selama dua hari.
Membaca dari catatan yang disebarluaskan oleh beberapa media pernyataan Anis tersebut tak mencamtumkan nama Margaretha Nainggolan ! Nama Margaretha muncul viral di Time line twitter, warga net pun kaget, banyak yang merasa sedih kehilangan seorang sahabat selain bersimpati dan juga salut atas perjuagannya !
Margaretha Nainggolan meninggal dalam perjalanan menuju rumah sakit, ini wasiat terakhir beliau sebelum turun kelapangan ikut memperjuangkan keadilan. Semoga Beristrahat dengan damai wahai saudara seperjuangan.
Beliau meninggal dalam perjalanan menuju rumah sakit, ini wasiat terakhir beliau sebelum turun kelapangan ikut memperjuangkan keadilan
Semoga Beristrahat dengan damai wahai saudara seperjuangan 🙏🏻#DiskualifikasiJokowi pic.twitter.com/ITcJTpg3Bu— Lady Typo 😎😜 (@HDouboegiez) 23 Mei 2019
RIP Selamat jalan Mujahidah sahabat Fisabilillah Margaretha Nainggolan, semoga tenang di Sisi tuhan. Terima kasih ats perjuanganmu utk kita semua, walaupun kita berbeda keyakinan demi membela ketidakadilan Almh ini neninggal kemarin pkl 19:15 akibat kena gas air mata, cuitan dari Ruddy Rabrusun @RRabrusun
Update dari detik.com :
Diisukan Meninggal, 'Margaretha Nainggolan' Ngadu ke Polres Tangsel
Seorang wanita yang disebut-sebut bernama Margaretha Nainggolan dikabarkan meninggal setelah mengikuti aksi yang berujung rusuh 22 Mei lalu. Informasi itu tersebar viral di media sosial. Seperti apa faktanya?
Informasi tersebut tersebar viral di media sosial Twitter. Akun Twitter @Sabilussalam2 adalah yang menyebarkan informasi soal 'kematian Margaretha Nainggolan' itu.
"RIP... selamat jalan sahabat perjuangan Margaretha Nainggolan, semoga tenang di Surga NYA... Terima kasih atas perjuanganmu untuk kita semua, walaupun kita berbeda keyakinan demi membela ketidakadilan kejahatan dan kecurangan... Almarhumah ini meninggal kemarin pkl 19:15," cuit Sabilussalam2 seperti dilihat detikcom, Jumat (24/5/2019).
Akun Twitter itu juga mem-posting foto seorang wanita berbaju warna hitam pada cuitannya itu. Namun ternyata sosok dalam foto itu bukanlah Margaretha, melainkan Febina Priscila.
"Saya mau mengklarifikasi atas meninggalnya seorang bernama Margaretha ke media sosial dan online. Saya Febina Priscila, saya ibu rumah tangga dan saya Puji Tuhan masih hidup dan saya sekarang mengadukan penggunaan foto saya tanpa izin dan tidak benar di pemberitaan media sosial ke Polres Tangerang Selatan," beber Febina.
Dimintai konfirmasi secara terpisah, Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan AKP Alexander Yurikho mengatakan pihaknya telah menerima aduan dari Febina tersebut.
"(Febina) mengadu ke Polres Tangsel, tadi siang," kata Alexander saat dihubungi detikcom, Jumat (24/5/2019).
Catatan akun atas nama Rabrusun (@RRabrusun) yang memviralkan kejadian tersebut hilang dan Lady Typo (@HDouboegiez) protected !
Judul Artikel kami ganti setelah ada update